Rabu, 28 Mei 2014

PENYULUHAN PENYALAHGUNAAN NAFZA DAN KESPRO DI SMKN 1 MANTANGAI


Bertempat di SMKN 1 Mantangai di Desa Lamunti Permai, Puskesmas Lamunti melaksanakan kegiatan Penyuluhan mengenai Penyalahgunaan Nafza dan Kesehatan Reproduksi. Sebagai bentuk upaya untuk meningkatkan pengetahuan dari siswa-siswi SMK serta untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan Nafza pada remaja yang merupakan usia yang rentan karena psikologis yang masih labil.


Sambutan dari Bapak Roger S.pd
Mengingat pada tahun 2013/2014 masih terjadi penyalahgunaan Nafza di wilayah kerja Puskesmas Lamunti yang mana ada pasien berusia remaja harus dirawat di Puskesmas dikarenakan meminum obat (Dektro dll) dan minuman oplosan, kegiatan ini menjadi sangat penting untuk dilaksanakan. Pada kesempatan tersebut dari Puskesmas Lamunti hadir dr. Margaretha Danisia, Bidan Sakalesi Sari dan Dadang K. yang diterima oleh Bapak Roger. S.pd selaku bagian Kesiswaan di SMKN 1 Mantangai.

Siswa Siswi SMKN 1 Mantangai
Untuk kesehatan Reproduksi dijelaskan mengenai pengenalan terhadap organ reproduksi dan bahaya- bahaya seks bebas serta menikah muda. Hal ini cukup mendapat perhatian dari siswa-siswi ditandai dengan cukup aktifnya mereka untuk bertanya.

Fhoto Bersama
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan  para siswa-siswi mengetahui bahaya dari Penyalahgunaan Nafza dan Seks Bebas serta mampu untuk menjauhinya. Salah satu pesan dari dr. Margaretha Danisia (dokter Puskesmas) adalah untuk menjauhi merokok karenan rokok merupakan pintu awal untuk penyalahgunaan Nafza.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar