Bertempat di SMKN 1 Mantangai di Desa Lamunti Permai, Puskesmas Lamunti melaksanakan kegiatan Penyuluhan mengenai Penyalahgunaan Nafza dan Kesehatan Reproduksi. Sebagai bentuk upaya untuk meningkatkan pengetahuan dari siswa-siswi SMK serta untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan Nafza pada remaja yang merupakan usia yang rentan karena psikologis yang masih labil.
Rabu, 28 Mei 2014
Rabu, 14 Mei 2014
KEGIATAN PENYULUHAN IMUNISASI DI DESA TARANTANG, DESA SARI MAKMUR DAN DESA WARGA MULYA
Sebagai kelanjutan dari kegiatan Penyuluhan Imunisasi dalam rangka pekan Imunisasi Sedunia pada bulan April 2014, Puskesmas Lamunti juga melaksanakan kegiatan tersebut di desa Tarantang, Desa Sari Makmur dan di Desa Warga Mulya. Kegiatan ini mendapat sambutan yang baik dari masyarakat dalam rangka meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai kesehatan khususnya Imunisasi.
Selasa, 13 Mei 2014
PERTEMUAN KEMITRAAN DUKUN KAMPUNG 2014
Pada hari Selasa (06/05/2014) Puskesmas Lamunti melaksanakan kegiatan Pertemuan Kemitraan Dukun Kampung. Pada kegiatan ini hadir dukun kampung dari desa - desa di wilayah kerja Puskesmas Lamunti Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk mempererat kerjasama dengan dukun kampung agar dapat meningkatkan cakupan pertolongan persalinan oleh Nakes sehingga dapat menurunkan angka kematian Ibu dan bayi.
Pada kesempatan ini berkenan hadir ibu Mayae Hugo MPH Kasie Yankes Dinas Kesehatan Kab. Kapuas yang memberikan penjelasan kepada dukun kampung mengenai manfaat dari kemitraan dengan petugas serta masalah - masalah dalam persalinan. Kegiatan ini bersumber dari dana BOK Puskesmas Lamunti tahun 2014.
Minggu, 11 Mei 2014
WASPADA MERS (Middle East Respiratory Syndrome)
Novel corona virus (NCoV) atau disebut MERS (Middle East Respiratory Syndrome) adalah turunan/mutasi baru dari virus Coronaviridae yang menyerang sistem pernafasan dan sebelumnya tidak pernah ditemukan pada manusia.
Virus novel corona muncul pertama kali pada tahun 2012 di Negara timur tengah seperti, yordania, Uni emirat arab dan arab Saudi.
Pengetahuan kita tentang gejala klinis infeksi
coronavirus masih sangat terbatas dan Hingga saat ini belum ditemukan
vaksin atau antivirus dari virus corona (MERS-NCoV) ini.
Meskipun demikian, WHO telah memberikan pedoman
sementara bagi dokter atau pelaksana medis untuk membantu pasien yang
mungkin terinfeksi virus corona (MERS-NCoV) seperti mengalami kegagalan
pernafasan akut dan syok yang diakibatkan dari infeksi yang parah, hal
ini juga dapat memicu komplikasi lain pada fungsi organ tubuh (gagal
ginjal, perikarditis, DIC,dll ) untuk itu dokter harus memonitor dengan
seksama setiap perkembangan pasien dalam rangka pencegahan komplikasi
infeksi yang lebih parah.
Berdasarkan kasus yang dikonfirmasi dan dilaporkan
hingga saat ini infeksi virus corona (MERS-NCoV) hanya menyerang pada
orang dewasa dan dapat menularkan dari manusia ke manusia lain.
Sabtu, 03 Mei 2014
KEGIATAN PENYULUHAN IMUNISASI DI DESA MANUSUP HILIR
Dalam rangka meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai imunisasi dan berbarengan dengan Pekan Imunisasi Se dunia tgl 23 s/d 30 April 2014 serta untuk meningkatkan cakupan Imunisasi Desa dalam rangka GAIN UCI tahun 2014, Puskesmas Lamunti melaksanakan kegiatan Penyuluhan Imunisasi di desa - desa di wilayah kerja Puskesmas Lamunti, untuk kegiatan yang pertama dikunjungi adalah desa Manusup Hilir.
Langganan:
Postingan (Atom)